Tahun 2013 adalah Tahun dimana Pimpinan Pondok H. Ahmad Hafifi Lc. MA pulang dari tanah perantauan ke kampung halaman Desa Ngumpakdalem tercinta, saat itu saya silaturahim ke kediaman beliau, di kesempatan tersebut beliau menyampaikan bahwa kita harus punya mimpi yang besar, dan supaya mimpi mimpi tersebut mewujud menjadi kenyataan maka mimpi mimpi tersebut harus divisualisasikan.
.
Saat itu beliau menyampaikan kepada saya : “saya punya mimpi ustadz, dalam beberapa tahun kedepan orang orang dari berbagai daerah di Indonesia harus datang kemari ke desa Ngumpakdalem untuk belajar”, beberapa tahun kemudian ucapan tersebut menjadi kenyataan, padahal saat ucapan tersebut diucap lokasi yang saat ini menjadi Pondok Pesantren Mumtaza Bojonegoro masih berupa kandang sapi dan persawahan yang gelap gulita saat malam, ucapan tersebut adalah bentuk visualisasi dari mimpi beliau yang saat ini menjadi nyata.
.
.
Hari ini tanggal 24 September 2025, ada ujian muadalah gelombang kedua yang diselenggarakan langsung dari Mesir untuk calon mahasiswa Al Azhar, berkah bagi Mumtaza karena Mumtaza ditunjuk sebagai salah satu lokasi tempat pelaksanaan ujian bagi calon mahasiswa Al Azhar, sehingga para calon mahasiswa dari berbagai daerah datang ke mumtaza guna mengikuti ujian ini.
.
.
Ujian ini dilaksanakan di Aula Mumtaza yang bernama Aula Al Azhar, hal ini merupakan bentuk visualisasi yang kami ceritakan di awal paragraf, bahwa mimpi harus divisualisasikan, ujian di Aula Al Azhar untuk Masuk Al Azhar dari sini saja sudah nampak terlihat jelas bagaimana visualisasi tersebut kami hadirkan ke seluruh santri Mumtaza.