TANGIS : Pelepasan Santri Mumtaza Generasi Aflaha Menuju Cairo

Isak tangis mengiringi momen bahagia sekaligus mengharukan dalam serangkaian acara pelepasan santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Mumtaza generasi AFLAHA demi melanjutkan misi untuk menimba ilmu di Al Azhar As Syarief Cairo, Mesir.

Pada Hari minggu (9/1) dengan penuh keikhlasan, KH. Ahmad Hafifi, Lc. MA selaku pimpinan beserta para astidz melepas kepergian mereka yang sudah menjadi segenap keluarga besar dari Pondok Pesantren Mumtaza. Dengan harapan ini menjadi awal yang baru bagi mereka agar bisa menjadi sumber kemashlahatan di mana pun mereka berada nantinya.


“Berangkatlah dengan menjadi gelas kosong yang penuh kerendahan hati dengan niat untuk bisa kembali pulang membawa segudang ilmu yang bermanfaat”, itulah seklumit kutipan dari banyak pesan yang di sampaikan oleh KH. Ahmad Hafifi, Lc. MA untuk menjadi bekal para santriwan dan santriwati saat menempuh Pendidikan di Tanah Para Nabi.

Wali santri yang juga rela datang jauh-jauh menuju Pondok Pesantren Mumtaza menyempatkan waktu dan tenaga demi melihat anaknya untuk yang terakhir kali sebelum berangkat jauh menimba ilmu. Air mata tidak bisa dibendung lagi ketika mereka satu per satu berpamitan kepada Abi(begitu sebutan mereka kepada KH. Ahmad Hafifi, Lc. MA) dan juga orang tua masing-masing.


Kurang lebih pukul 11.30 WIB, rombongan kloter pertama sejumlah 98 santri ini berangkat menggunakan 2 armada bus AGRA MAS menuju Pondok Al Amanah Al Gontory di daerah Tangerang yang secara intensif didamping langsung oleh  KH. Ahmad Hafifi, Lc. MA. Disana mereka akan transit semalam dan melaksanakan tes PCR sebagai syarat keberangkatan.

Kemudian pada hari Selasa(11/1) mereka berangkat menuju Bandara International Soekarno-Hatta untuk penerbangan menggunakan armada pesawat ETIHAD AIRWAYS yang nantinya transit terlebih dahulu di Abu Dhabi sebelum sampai di Cairo pada hari Rabu (12/1) pukul 11.00 waktu Cairo.

Untuk kloter rombongan kedua sejumlah 97 santri, insyaAllah akan berangkat pada akhir Januari atau awal Februari sambil menunggu visa selesai diproses.

Kita doakan Bersama, semoga mereka semua dapat menimba ilmu yang bermanfaat tanpa ada halang rintang suatu apapun dan kembali sebagai pribadi yang membawa manfaat serta menebarkan manfaat. Aaminn Allahumma Aaminn..